Photobucket

Minggu, 09 Oktober 2011

Sudahkah Hatiku Ikhlas ?



Ya Allah sudahkah hatiku ikhlas ?
aku terlalu sering mengeluh.. berharap kemudahan setelah kesulitan itu segera menghampiri,sedangkan aku sadar yang ku perbuat belum seberapa.

Ya Allah sudahkah hatiku ini ikhlas ?
Benarkah yang Mulutku bilang aku manusia yang kuat, sedang yang kulihat diri ini rapuh tiap kali ujianMu datang menghampiri

Ya Allah sudahkah hatiku ikhlas ?
Ku percaya setiap yang datang pasti akan pergi, setiap yang ada pasti akan hilang, setiap yang hidup pasti akan mati,, tapi mengapa aku selalu tak rela saat Engkau mengambil orang-orang yang aku kasihi,,

Ya Allah sudahkah hatiku ini ikhlas ?
yang kuberikan pada sesama semata-mata hanya karena aku ingin berbagi agar bisa saling nasehat menasehati ,, tapi mengapa hati ni sakit saat tak semua orang menerima baik apa yang kulakukan..

Ya Allah sudahkah hatiku ikhlas ?
Ku selalu berusaha menjadi kawan yang baik untuk sahabat-sahabatku, tapi entah mengapa aku bersedih saat perlakuanku tak terbalas..

Ya Allah sudahkah hatiku ini ikhlas ?
Saat cinta datang , ku yakinkan hatiku bahwa cintaku padanya hanya karenaMu, namun mengapa hati ni perih saat Engkau tak mentakdirkannya untukku..

Ya Allah benarkah aku tak ikhlas ?
Bagaimana bisa aku menjadi seorang mujahidah, sedang keikhlasan belum sepenuhnya bisa kulakukan,
Bagaimana bisa aku menjadi muslimah yang tangguh, sedang ego dan nafsu masih menguasaiku
Bagaimana aku bisa menjadi ahli syurga, sedang amalku tak sebanding dengan dosa-dosaku yang begitu banyak dan menumpuk

Ya Allah
Tuntun hamba Agar senantiasa langkah ini menuju jalan terang cahayaMu
Bantu hamba menemukan keikhlasan itu ya Allah
Semaikan ikhlas dalam hati ini
Ikhlas yang tak hanya bisa terucap di bibir saja
Melainkan ia tumbuh dari hati dengan sendirinya


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Look Me

.:|Assalamu'alaikum|:.

Selamat datang di faizah's Blog - Terima kasih telah berkunjung. Salam ukhuwah fillah ^_^

Dari Abu Hamzah, Anas bin Mâlik Radhiyallahu 'anhu

Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: “Tidak sempurna iman seseorang di antara kalian hingga ia mencintai untuk saudaranya segala apa yang ia cintai untuk dirinya sendiri berupa kebaikan”. [HR al-Bukhâri dan Muslim].